Wednesday, November 9, 2011

Project PBO



         Ini adalah projet PBO saya.


      Coding :

rivate void jButton1ActionPerformed(ActionEvent evt) {
Manusia nia = new Manusia ("Nadya Saputri");
jTextArea1.setText("Nama="+nia.tampilkanNama()+"\n"+nia.makan()+"\n"+nia.kerja()+"\n\n"+nia.tidur());
}
private void jButton2ActionPerformed(ActionEvent evt) {
Guru hadi = new Guru ("Pak hadi Java ");
jTextArea1.setText("Nama="+hadi.tampilkanNama()+"\n"+hadi.makan()+"\n"+hadi.kerja()+"\n\n"+hadi.tidur());
}
Siswa novi = new Siswa ("Si Nadya Ayu Saputri");
private void jButton3ActionPerformed(ActionEvent evt) {
jTextArea1.setText("Nama="+novi.tampilkanNama()+"\n"+novi.makan()+"\n"+novi.Kerja()+"\n\n"+novi.tidur());
}

private void jButton8ActionPerformed(ActionEvent evt) {
Manusia[] profesi = new Manusia [3];
profesi[0] = new Siswa ("Angga Darmawan");
profesi[1] = new Siswa ("Hadi Wijaya");
profesi[2] = new Siswa ("Simonchelli");
String statement1="Nama Siswa"+profesi[0].tampilkanNama()+
"\n"+"Nama Guru= "+profesi[1].tampilkanNama()+
"\n"+"Nama Manusia (pembalap)="+profesi[2].tampilkanNama();
String statement2="\n\nPekerjaan Siswa= "+profesi[0].kerja()+
"\nPekerjaan guru= "+profesi[1].kerja()+
"\nPekerjaan pembalap="+profesi[2].kerja();
jTextArea1.setText(statement1+"\n\n"+statement2);
}


Coding:
private void jButton7ActionPerformed(ActionEvent evt) {
Mobil kijang=new Mobil ("Kijang Innova");
jTextArea2.setText(kijang.st+"\n"+kijang.bergerak("depan")+"\n"+kijang.bergerak("belakang",3));
}

private void jButton4ActionPerformed(ActionEvent evt) {
Bentuk3D bentuk=new Bentuk3D(3.5);
jTextArea2.setText("Panjang = "+bentuk.panjang+"\nLebar = "+bentuk.lebar+"\nTinggi = "+bentuk.tinggi);
}
private void jButton5ActionPerformed(ActionEvent evt) {
Bentuk3D bentuk=new Bentuk3D(3.3 ,2.4);
jTextArea2.setText("Panjang = "+bentuk.panjang+"\nLebar = "+bentuk.lebar+"\nTinggi = "+bentuk.tinggi);
}
private void jButton6ActionPerformed(ActionEvent evt) {
Bentuk3D bentuk=new Bentuk3D(3.3, 2.4,1.3);
jTextArea2.setText("Panjang = "+bentuk.panjang+"\nLebar = "+bentuk.lebar+"\nTinggi = "+bentuk.tinggi);
}

}



Maaf Belum Selesai,,, 
Kita lanjut di posting mendatang.. :)


OOP

                                        
OOP

Jika ingin mempelajari pemrograman berorientasi objek, belajarlah Java. Sebuah kalimat yang menegaskan jika yang ada dalam Java adalah objek. Objek, sesuatu yang berbentuk dan dapat dikenali. Diri kita, lingkungan kita dipenuhi dengan objek. Berhubungan dengan Java berarti berhubungan dengan objek.
Bagi sebagian besar yang sudah familiar dengan pemrograman prosedural, dibutuhkan usaha untuk mengubah mind-set dalam memahami Java. Prosedural berorientasi kerja sedangkan pemrograman objek  berorientasi benda. Dalam Object Oriented Programming (OOP) kita harus memodelkan sistem menjadi objek-objek.
OBJEK, adalah sesuatu yang nyata mempunyai karakteristik keadaan (state) dan mempunyai tingkah laku (behavior). State digunakan untuk menyimpan informasi objek atau dalam Java dikenal sebagai atribut atau field. Sedangkan behavior menentukan apa saja yang dapat dilakukan oleh objek, dalam java dikenal dengan method.
CLASS (Kelas), adalah cetak biru dari objek. Kelas adalah wadah yang berisi abstraksi (pemodelan) dari suatu objek (benda), yang mendeskripsikan data (sifat karakteristik) dan fungsi yang dimiliki oleh objek tersebut. Karena kelas merupakan wadah yang akan digunakan untuk menciptakan objek.
Hubungan antara kelas dan objek dapat diilustrasikan sebagai resep kue dengan kue-nya, di mana resep kue adalah kelas dan kue adalah objeknya. Sebelum membuat kue, kita harus membaca dan mempelajari resep kue tersebut terlebih dahulu. Di dalam resep disebutkan data mengenai kue, yaitu bahan-bahan yang diperlukan serta fungsi-fungsi yaitu bagaimana cara mengolah bahan tersebut hingga menjadi kue yang siap disajikan.
Dibawah ini adalah contoh kelas Lingkaran dengan method hitungluas dan hitungkeliling :


public class Lingkaran {
int jari2;


c double hitungLuas(int r){
Double luas
public stat i; luas=3.14 * r * r; return luas; }

){
Double kell;
kell=2 * 3.14 * r;
retu
public static double hitungKell(int rrn kell; } public static void main(String[] ar){

ntln(hitungKell(27));
}
}
System.out.println(hitungLuas(14)); System.out.pr
i
Kelas Lingkaran mempunyai variabel jari2 serta mempunyai 2 method yaitu hitungLuas dan hitungKell. Method hitungLuas mempunyai parameter yaitu r dan method ini akan mengembalikan (return) luas dengan tipe data double. Sedangkan method hitungKell akan mengembalikan keliling dengan tipe data double. Dalam proses pemanggilan method disertakan nilai dari parameter 14 untuk hitungLuas dan 27 untuk hitungKell.
Untuk memahami OOP harus tahu apa saja yang  metodologi Dasar OOP,
1. Encapsulation, tidak selamanya harus tahu apa yang sedang digunakan atau dimakan dan itulah prinsip dari encapsulation.Misalkan kue adalah sebuah kelas dan tidak harus mengerti dan tahu cara membuatnya.
2. Penurunan/pewarisan ( Inheritance) – sebuah kelas dapat mewarisi kelas yang ada. Misalkan kelas Kue, dapat diturunkan menjadi kelas  baru kue bolu, kue putu, kue pisang.
3. Polimorfism – kelas berbeda-beda tapi dari satu orang tua tapi mempunyai behavior yang berbeda. Disini dikenal ada istilah overloading dan overiding.
Pelan tapi pasti OOP akan mengubah mind-set prosedural yang masih enggan beralih ke Object Orientied Programming seperti Java.